Marhaban yaa
syahro Romadhon
Yes.....alhamdulillah,
Ramadhan segera tiba. Ramadhan kali ini, jatuh bersamaan dengan liburan
kenaikan kelas. Sebagai orang yang berprofesi sebagai pengajar, alias guru,
tentunya agak bersuka hati. Enak dong, bisa fokus ibadah, tanpa direcoki dengan
urusan pekerjaan, ( jiahh...padahal sih, kalau di rumah juga disibukkan ngurus
anak xixixixii). Engga ada rencana yang wow sih ramadhan ini. Just let it flows
aja. Berpuasa, tadarus, tapi engga janji bisa tarawih deh, hemmmm...jangan di
contoh yaa. Paling pool kita ngabuburit, itu kalau ada bapaknya si bocah, dan
ada doku tentunya.
Siap siap buat
menjadwalkan kegiatan buat menyibukkan diri saja deh, secara Ramadhan ini pas
liburan. Kata orang sih, kalau kita berkegiatan, puasa kita jadi terasa cepat,
pikiran kita tidak hanya kepikiran adzan maghrib doang.
Ngomong-ngomong
soal puasa nih yaa, lagi heboh pernyataan menteri agama yang membolehkan warung
makan buka saat puasa. Saya pribadi sih, engga keberatan dengan hal tersebut.
Mereka ini kan cari nafkah juga, toh, tidak semua orang menjalankan ibadah puasa. Lha yang non-islam,
ato teman teman perempuan yang sedang berhalangan kan tidak puasa juga.
Pliss....deh umat Islam di Indonesia, jangan mentang-mentang mayoritas jadi
kesannya semuanya ingin dituruti. Berpuasa itu kan melawan hawa nafsu, yaa
kalau warung-warung itu tutup, apanya yang dilawan coba. Yahh, itung-itung melatih
kesabaran juga kan? Puasa, ya puasa aja. Kata seorang teman, jangan kelewat
manja juga gah, kita kan punya iman, betul tidak???...
Wahai orang-orang yang beriman, telah diwajibkan ke
atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan ke atas umat-umat yang sebelum
kamu, semoga kamu menjadi orang-orang yang bertakwa” (Qs Al-Baqarah 183).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar