Minggu, 20 Desember 2015

Berburu Sekolah



Bijak Memilih Sekolah

Semester baru saja usai, tahun ajaran baru masih sekitar enam bulan lagi, tapi di jalanan sudah bertebaran iklan sekolah, entah itu terang-terangan open registration, open house atau sekedar trial class. Ya...pada intinya, tujuannya sama, yaitu menarik siswa baru. Masing-masing sekolah berlomba-lomba menunjukkan keunggulannya dengan harapan banyak peminat. Mungkin siswa yang dibutuhkan tidak banyak, tapi dengan banyak peminat, sekolah juga diuntungkan lho, biasanya lewat penjualan formulir ataupun uang keikut-sertaan lomba pada acara open house.
Sebagai orangtua, apalagi yang buah hatinya hendak memilih sekolah untuk tahun pertamanya, harus lihai memilah-memilih. Ada banyak pertimbangan untuk memasukkan sekolah, tidak hanya asal unggulan, asal mahal dan sebagainya. Ada beberapa hal yang perlu difikirkan lagi dalam memilih sekolah, such as :
                a. Jarak
                enaknya sih, jaraknya masih aman, enggak terlalu jauh maksudnya. Kalau jaraknya lumayan, kan kasihan anak, udah capek duluan di jalan. Apalagi yang tinggal di metropolitan yang rawan macet. Belum lagi kalau bangunnya mendadak kesiangan, iyaaa kan. Yaa...yang masih aman sekitar 20 menitan by motor lah, atau 15 menit jalan kaki, itu masih ditolerir.
                b. Lokasi
                Lokasi ini menjadi penting karena bisa berpengaruh dengan proses belajar anak. Kalau sekolah itu berada tepat di pinggir jalan dengan lalu lintas yang padat, hemmm.....mungkin bisa sedikit berisik atau bahkan berpolusi. Kalau sekolah dekat pasar tradisional, bisa jadi, selain berisik juga agak sedikit kotor, karena pengaruh pasar. Kalau agak jauh kedalam, lebih tenang dan biasanya lebih hijau, kondusif untuk belajar anak.
                c. Fasilitas
                Ketahui juga fasilitas yang ditawarkan. Kalau ngomongin soal fasilitas, kebanyakan ya sekolah swasta dengan biaya selangit jadi juaranya. Eh, tapi jangan salah ya, banyaknya fasilitas tidak selalu menjamin unggulnya kualitas anak didik. Tentu saja, kualitas SDM para pengajarnya juga perlu diperhatikan. Tengok saja siswa-siwanya ataupun alumni. Apakah siswa berteman dengan baik atau terjadi pem-bully-an, pelecehan ataupun istilah lainnya. Tak hanya sesama teman, bagaimana attitude siswa dengan guru? Tak jarang, di sekolah mahal, guru malah tidak begitu dihormati oleh siswa dengan dalih i afford the teachers, lha wong saya sudah bayar mahal kok. Padahal kan, terhadap guru ada adab-adabnya. Selain fasilitas, kenali juga beban pelajaran yang diberikan oleh siswa ( pada sekolah sekolah tertentu, ada muatan lokal yang bisa jadi tidak sama) , seperti apakah muatan agamanya? Dan lain sebagainya.
                d. Biaya
                Nahhh, biaya ini juga perlu dipertimbangkan, mengingat sekolah tidak hanya untuk sebulan dua bulan. Kalau ingin memasukkan ke sekolah mahal, pastikan tabungannya cukup, tanyakan juga untuk pendaftaran awal (yang biasanya mihil) bisa diangsur, apakah ada program beasiswa, atau keringanan biaya dan lain-lain. Untuk menjadi baik memang selalu ada modalnya, kata pepatah jawa “ jer basuki mawa bea”.
                e. Kenali Anak
                Ini juga tidak bisa disepelekan, karena yang akan sekolah bukan orang tua tetapi anak. Untuk hal-hal kecil misalnya, adakah ekskul yang menampung bakat anak? Apakah anak siap fisik dan mental menanggung beban pelajaran sekian jam, apalagi full day school ? Kalau yang terakhir ini berhubungan juga dengan kesehatan si anak yaa.
                Nahhh....sudah siap semua??? Capcuzz deh. Jauh belum tentu bagus, mewah belum tentu gagah....selamat hunting school yaaa...
                 cc: picture courtesy google pic

2 komentar:

  1. banyak hal yang harus dipikirkn dan dipertimbangkan saat memilih sekolah impian yah mbak? :)

    BalasHapus
  2. yoiii,...kan semuanya butuh planning, engga grusah-grusuh yaaa, nek aq plan a plan b de el el hhihihii

    BalasHapus

English_6thGrade_#4

  Cross a,b,c or d of the right answer! 1.       Kim :................? Ran: I am twelve a.        How are you                        ...