Senin, 17 Oktober 2016

Pantaskan Diri dalam Menanti Pujaan Hati



Alkisah  pengin nulis yang diakari oleh berita gosip yang sebenarnya penting engggak penting. Justru lebih banyak mudhorotnya. Lha kok ?Toh, lihat berita atau tidak, tidak membuat kita lebih tebal dompetnya, atau hari liburnya menjadi dobel asbab digandakan Kanjeng taat pajak, olalaaa.

Sempat baca sekilas sih, justru tahu berita duluan dari meme-meme yang beredar dan sukses menumbuhkan rasa ke-kepoan saya waktu itu. Kabar apakah itu? Iya betul, kabar seorang presenter cantik yang menikah dengan suami hanya dalam proses tujuh hari yang diawali dengan perkenalan di situs kencan ( mungkin para jomblo bisa mengikuti langkah jelita ini hihihiiii )

Ya, Rey Utami yang nota bene seorang presenter ini bercerita kalau hanya dengan waktu seminggu, dia bisa langsung menuju ke jenjang pernikahan. Mungkin ini yang dimaksud dengan menikah tanpa pacaran hahahaaa.... But wait,.....ada yang menngelitik daku, what has happened on that days before wedding. Sebenarnya ngapain aja sih dalam seminggu, kok tahu-tahu langsung capcus ke pelaminan. Apakah dalam seminggu itu cukup dalam mengenal calon pasangan hidup kita? Hemmm...let’s see, ternyata oh ternyataaa.....

Awalnya sih simple simple saja layaknya orang yang baru kenal, ya tukeran no WA, stalking via IG  de el el. Yah, maklum lah yaaa, jaman sekarang, banyak media sosial sebagai alat untuk ngorek-ngorek kepribadian meski belum tentu seluruhnya real, ehmmm...

Singkat ceritanya, di hari ke-2, sang pangeran memberikan hadiah yang tak tanggung-tanggung bo, mobil honda HRV, padahal belum ke KUA. Coba deh bapak-bapak, jangankan membelikan mobil untuk istri yang sudah sah, beli hape saja masih mikir-mikir ihiii...eh itu kalau bapaknya anak saya ding...

Nahhh, hari selanjutnya, masih bikin para kaum hawa ini ngiler. Sang bidadari diberi hadiah jam tangan yang harganya bisa ratusan juta, oh My God, bisa kasih selembar atau dua lembar merah ke saya nggak om, tanggung bulan gini ( wakwaawww)

And the next day, si ganteng diperkenalkan dengan orang tua si gadis. Kalau finansial sudah oke, bahkan surplus, alasan apa coba untuk menolak si pangeran? Iman ? beruntungnya mereka seiman, si cowok menjadi muallaf ( semoga istiqomah yaaa)

Selamat ya buat  mbak presenter ini, semoga menikah memang karena rasa cinta bukan hanya berlandaskan harta. Semoga memang menikah dengan niat beribadah, menghindari hal-hal yang membuang waktu dan justru menambah dosa.

Buat yang masih jomblo, hayuuukkk lebih giat lagi dalam berusaha, enggak hanya memperbanyak kenalan, tapi memperbanyak modal untuk naik pelaminan. Yaah, yang namanya cewek jaman sekarang, semua ada itung-itungannya. Tapi tidak bisa digeneralisir kalau semua cewek begitu lah ya. Masih ada kok cewek yang sederhana yang menerima apa adanya ( ceilleeee). Caranya, pantaskan dulu dirimu untuk menjadi suami idaman. Kalau kamu mendamba seperti Fatimah, sudahkah kamu seperti Ali? Kalau kamu mendamba Oky Setiana Dewi, sudahkan kamu seperti Ory Vitrio (uhukkk). Yaa kalau ternyata pasangan tak seindah harapan, anggap saja sebagai ladang amal. Amal menebar kesabaran hahahaaa..... Semangat kakak....!!!!

2 komentar:

  1. He3 sekrg jamannya ekspres ya mbak jual beli ekspres via online sampe nikah ekspres.tp aku ga mau ah kyk gt, enak di awal blm tentu enak di belkng.lgan si cewek ni matre jg minta jam harga milyaran meski hanya joke.tp ya smoga langgeng.

    BalasHapus
  2. hahahaa iya mbak. kita mah cuma penonton, berbaik sangka sajalah :)

    BalasHapus

English_6thGrade_#4

  Cross a,b,c or d of the right answer! 1.       Kim :................? Ran: I am twelve a.        How are you                        ...